24 C
id
Ayo gabung jadi wartawan TriargaNews.Com ! Klik Di sini! 



Gelombang Politik Sedang Berkecamuk, Kapal Marfendi- Fauzan Haviz Tetap Berlabuh di Dermaga KPU


Bukittinggi _Cepat, tepat, dan akurat, barangkali inilah mungkin kalimat yang terlintas, dan terbayang setelah mendapatkan kabar kepastian dari Komisi Pemilihan Umum, Kota Bukittinggi bahwasanya pada Kamis 29 Agustus 2024.


Dimana tepat pada jam 23 . 59 WIB, akan berakhirnya waktu penutupan pendaftaran bakal calon Kepala Daerah, oleh Komisi Pemilihan Umum seluruh Indonesia.


kesempatan terakhir itu di pergunakan sepenuhnya oleh pasangan calon ke 4 (empat) yang mendaftarkan kelengkapan surat dokumen guna memenuhi persyaratan untuk lulus menjadi calon Walikota dan Wakil Walikota Bukittinggi periode 2025-2030 mendatang.


Menjadi pertanyaan bagi yang menyaksikan , bakal calon terakhir yang tercatat melampirkan dokumen persyaratan di meja KPU, dan telah dinyatakan memenuhi syarat sebagai bakal calon kepala Daerah di Komisi Pemilihan Umum Kota Bukittinggi, ialah buya Marfendi Maad Dt Basa Balimo yang berpasangan dengan Fauzan Haviz.


Tidak seperti pasangan bakal calon sebelumnya, dimana ke 3 (tiga) Paslon yang telah terdaftar hingga hari ini, semuanya di iringi ribuan simpatisan dan relawan yang menghantar, sementara di kubu Marfendi- Fauzan Haviz terlihat yang hadir hanya sebagian relawan serta kader dari dua partai pengusung, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Ummat.


Hal ini di akui oleh buya Marfendi, sewaktu menjawab beberapa pertanyaan dari media, memang kita berencana melaksanakan ini setelah sujud syukur menunaikan sholat perintah Allah, bukan dengan ha" ho' ha" ho' menengadahkan kepala dengan kesombongan.


"Ini juga merupakan strategi kita dalam membangun kota Bukittinggi , jika ditanya strategi apa lagi yang akan kita pakai, nah' kalau bagian ini rahasia dong," ungkap Marfendi sambil tersenyum.


Selain itu, Buya juga mengatakan Pendidikan termasuk salah satu yang menjadi pusat perhatian  Marfendi Maad, Dt Basa Balimo, dan Fauzan Haviz, dalam menjejal lawan Politik, pada pertarungannya merebut kursi Walikota Bukittinggi.


Belakangan sepeti diketahui, kontestasi politik di Kota Bukittinggi memang sedikit memanas, bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Namun seluruh lapisan warga masyarakat tentu tidak  menginginkan pesta demokrasi ini akan berlanjut dengan perpecahan.

(Acik)

Postingan Lama
Postingan Lebih Baru

Posting Komentar